Lola Amaria Terima Dengan Lapang Dada Putusan LSF, Film ‘Lima’ Kategori 17 Tahun Keatas

Lola Amaria – Poduser Eksekutif Film ‘Lima’.(Foto:Fah)

Terkait penurunan klasifikasi umur film ‘Lima’, Lola Amaria selaku Produser Eksekutif Film ‘Lima’ melakukan upaya mediasi dengan Lembaga Sensor Film (LSF) dan  komunitas film di Gedung Film Jakarta, Senin (28/5). Mediasi ini dilakukan secara tertutup di Ruang Rapat Pleno dan setelah 3 jam dalam rapat mediasinya ternyata tak membuahkan hasil.

Sebagai keputusan dari diskusi tersebut, LSF menyatakan bahwa film ‘Lima’ produksi Lola Amaria Production termasuk kategori untuk 17 tahun keatas.

“Dalam pembicaraan – pembicaraan yang konstruktif, saling memahami dan saling mengerti antara LSF, produser dan juga komunitas film, kami memutuskan Film ‘Lima’ untuk 17 tahun keatas,”ujar Ahmad Yani Basuki, Ketua LSFdalam keterangan persnya dengan awak media.

Lola Amaria dan tim  bersama Ahmad Yani Basuki – LSF dan Charles Honoris – Anggota Komiisi I DPR RI .(Foto:Fah)

Untuk alasannya sendiri menjadikan film Lima dikategorikan 17 tahun keatas ini, baik LSF maupun  produser film Lima enggan memberikasn keterangan yang jelas.

“Bagi kami tidak ada yang memberatkan, bagi LSF klasifikasi sebuah film ada ketentuan – ketentuannya.  Kami sepakat, hal – hal yang ada sensivitasnya, tidak menjadi konsumsi publik tapi hanya konsumsi internal. Tentunya sangat dipahami karena kebersamaannya agar terjaga dengan baik,”terang Yani.

Dalam mediasi tersebut  Lola dan tim film ‘Lima’ juga didampingi tiga anggota Komisi I DPR yakni Charles Honoris (PDIP), Dave Laksono (Golkar) dan Arvin Hakim Thoha (PKB).

“Mediasi ini sudah terjadi dialog yang cukup intensif , kami mengapresiasi LSF yang sudah mau menerima aspirasi dari teman – teman komunitas, sudah juga bekerja professional  sesuai mekanisme yang ada seuai aturan undang – undang,”timpal Charles Honoris.

BACA JUGA:  Fantastis! Lelang Lukisan Iwan Fals Tembus 500 Juta
Lola Amaria dan tim bersama Ahmad Yani Basuki – LSF dan Charles Honoris – Anggota Komiisi I DPR RI .(Foto:Fah)

Sementara Lola Amaria, Produser Eksekutif film ‘Lima’ menerangkan bahwa dirinya sebelum membuat film ini menginginkan klasifikasi untuk semua umur. Namun setalah film selesai dibuat ia mengira film ‘Lima’ ini untuk 13 tahun, dimana fase anak remaja ke dewasa yang sudah mencerna hal – hal yang baik amaupun yang tidak baik.

“Minggu lalu memang sudah diputuskan akhirnya film ini menjadi 17 tahun keatas, saya sebagai produser menerima dengan senang hati dengan berbagai pertimbangan yang tidak mungkin saya sebutkan,”ungkap Lola.

Beberapa waktu lalu, ada beberapa perwakilan dari masyarakat dari berbagai kalangan mengirim surat ke Komisi I DPR, menanyakan atas nama publi kenapa film ‘Lima’ lolos LSF bukan untuk semua umur. Karena menurut mereka film ini sangat layak klasifikasinya 13 karena ada unsure pendidikan, toleransi, keberagaman, dan lainnya.

“Nggak tahu pengaduannya seperti apa, saya dapat surat dari LSF untuk datang mediasi, dan mereka utarakan aspirasinya dan saya sangat senang karena mereka peduli dengan film Lima ini. Mereka juga menyayangkan kenapa harus 17 tahun,”kata Lola.

Lola Amaria dan tim bersama Ahmad Yani Basuki – LSF , Charles Honoris – Anggota Komiisi I DPR RI ,Dave Laksono (Golkar) dan Arvin Hakim Thoha (PKB). (Foto:Fah)

Dengan keputusan ini Lola menerima dengan lapang dada meski ada tekanan dari publik agar anak –anak SMP juga harus menonton film ini. “Segala sesuatunya kan ada undang – undangnya yang diatur oleh negara dan ada Lembaga Sensor yang mengurusi semua itu. Dan ada undang – undang bahwa film sebelum ke bioskop harus melalui lembaga sensor dulu.Saya sebagai warag negara yang baik, melakukan itu semua dan keputusannya tetap di 17 tahun,”jelasnya

BACA JUGA:  Nadia Purwoko Kenakan National Costume Bertajuk "Underwater Lombok - The Return’ Di Miss Grand International 2018

Bagi Lola sebagai pembuat film ‘Lima’ ini tidaklah melihat sebuah kontroversi namun untuk orang lain yang menontonnya tergantung yang menilainya. “Ya imbasnya buat film Lima ini mudah – mudahan diuntungkan aja deh dan balik modal,”pungkasnya mengamini.Fah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *