Dalam rangka hari ulang tahun yang ke-73, desainer Agnes Budhisurya menggelar fashion show bertajuk ‘Getting Mature Through The Work Of Art’ dengan menampilkan 73 karya nya. Gelaran ini merupakan perjalanan perwujudan karya – karyanya yang telah digelutinya selama ini yang diolah nya bertolak dari lukisan kanvas untuk menjadi selembar kain yang kemudian diwujudkan sebagai sebuah gaun.
“Saya mendesain sejak berusia 13 tahun tepatnya pada tahun 1958. Saya mengerjakan nya sendiri dengan arahan ibu saya yang seorang pembuat gaun pernikahan. Sedangkan ayah menciptakan rangkaian bunga yang cantik dan kerajinan kertas dengan bentuk burung dan kupu – kupu. Perjalanan saya dalam membuat karya terinspirasi dari pengalaman hidup,”ujar Agnes dalam keterangan pers nya pada Rabu (18/4) di Galeri Mitra Hadiprana.
Anges juga mengatakan bahwa dirinya memulai karirnya dengan bermodalkan kain dan gunting. Hingga sekarang sudah mempekerjakan 150 orang dengan pengerjaan bordir berbahan mewah yang dilukis, sampai batik dan tenun. “Untuk konsep kali ini saya perpaduan antara bordir dengan lukisan dengan mengangkat khas Indonesia dan budaya Nusantara seperti bunga, wayang, barong dan lainnya,”ungkap Agnes.
Dalam perayaan 60 tahun ini ia menjalankankan hidup dan berkarya dengan penuh gairah dan menciptakan kreasi yang cantik. “Saya tidak mempunyai pendidikan khusus dibidang fashion ataupun jahit menjahit, jadi mengalir begitu saja.Tapi pasti ada jatuh bangunnya dan saya tidak pernah putus asa pengalaman ini saya anggap sebagai guru,”aku Agnes.
Karya – karyanya melalui bordir kainnya dan kini cukup dikenal dipasaran baik dalam negeri maupun luar negeri. Bahkan hasil karyanya terpampang di butik – butik di negara Tokyo, New York hingga Timur Tengah dan Afrika Selatan. Seiring dengan kesuksesannya mulai banyak tiruan dari karya – karya nya dimana – mana .
“Supaya tidak di tiru oleh orang lain saya selalu berinovasi dengan sentuhan cat lukis dalam disainnya. Kuncinya adalah karya harus unik yakni selalu konsisten dengan sapuan kuas dari lembaran kain yang halus dan mengedepankan sisi tradisonal nya,”pungkasnya.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh para sahabat dan koleganya serta keluarga besarnya mulai dari anak, menantu, dan cucu nya. Perayaan HUT ke -73 nya juga dilakukan peniupan lilin dan pemotongan kue yang kemudian diberikan pada keluarga besar dan koleganya.Fah
