Di film terbarunya yang berjudul ‘Mata Dewa’ bergenre drama olahraga remaja artis cantik Chelsea Agatha berperan sebagai seorang jurnalis. Agar dirinya lebih mendalami karakter layaknya seorang jurnalis iapun banyak membaca buku tentang jurnalis. Tak hanya itu iapun juga banyak belajar langsung dari para jurnalis dilapangan.
“Aku sering bertanya juga ke mereka gimana sih dilapangan menjadi seorang jurnalis dan bagaimana mengambil angel beritanya dan masih banyak lagi. Tentunya juga ini pengalaman baru juga buat aku menjadi seorang jurnalis,”ujar Chesea.
Dirinya juga mengaku menjadi seorang junalis terbilang asik karena menurutnya bisa mewawancarai dari beberapa narasumber dan juga bisa mengetahui karakter orang – orang yang baru kenal. “Pastinya juga bisa jadi salah satu dukungan juga buat teman- teman yang masuk tim basket ini,”tandas Chelsea.
Film ‘Mata Dewa’ yang diproduksi atas kerjasama Sinema Imaji dengan liga basket pelajar terbesar di Indonesia DBL Indonesia dan Shanaya Films dengan lokasi syuting di Surabaya dan lebih banyak menggunakan bahasa jawa. Agar banyak tahu tentang logat ataupun dialek jawa Chelsea pun banyak banyak belajar dari teman – temannya yang tinggal di Surabaya.
“Aku banyak ngobrol dengan mereka sambil ngikutin logatnya dan juga kebetulan pemain basket nya juga banyak dari Surabaya dan aku banyak belajar cara ngomong Surabayaan . Aku merasa kalo aku ngomong logat jawa sepertinya medok banget dan terasa aneh banget, tapi lama kelamaan udah kebiasaan dan mereka bilang loggatnya udah oke. Ya aku lebih optimis aja dengan logat jawa nya,”jelsanya.
Dalam film ‘Mata Dewa’ yang disutradarai Andi Bachtiar Yusuf, selain Chelsea Agatha juga dibintangi oleh Kenny Austin, Brandon Salim, Valerie Tifanka, Nino Fernandez, AriyoWahab dan Dodit Mulyanto. Film yang akan tayang dibioskop seluruh Indonesia pada 8 Maret 2018 ini tidak ketinggalan juga dengan penampilan Augie Fantinusdan dan Udjo Project Pop.Fah
