JK Records berkolaborasi dengan CNN Indonesia telah sukses menggelar konser bertajuk ‘Senandung Rindu’ di Gandaria City Hall pada Sabtu (03/06/2023). Konser ‘Senandung Rindu’ menghadirkan penyanyi legend dari JK Records yang hits diera 80an seperti Dian Piesesha, Obbie Mesakh, Meriam Bellina, Heidy Diana dan Chintami Atmanagara. Tak ketinggalan Lucky Octavian dan Marcel Siahaan sebagai bintang tamu turut meramaikan konser yang tak kurang dari 600an penonton ini.
“Konser ‘Senandung Rindu’ ini beda dari konser JK Records di tahun 80an yang tidak satu panggung. Kali ini penyanyinya semua satu panggung, bahkan mereka nyanyikan satu lagu ‘Senandung Rinduku’ dinyanyikan berlima,” jelas CEO JK Records, Leonard Nyo Kristianto, di kantor JK Records, Jl. Musi No.43, Cideng Jakarta Pusat, Selasa (06/06/2023).
Tema ‘Senandung Rindu’ menurut Nyo sebenarnya sudah ada dalam benaknya sejak lama. Dan kebetulan dari pihak CNN Indonesia mengajukan nama tersebut dan dirinya langsung menyetujuinya.
“Dulu saya memang pengen bikin konser ‘Senandung Rindu’ dan sudah ada di laptop saya. Jadi saat dikatakan judulnya ‘Senandung Rindu’ dari CNN saya ketawa, dan mereka pikir saya nggak suka. Saya katakan kepada mereka beberapa tahun lalu saya orek – orek sendiri namanya Senandung Rindu, dan ini juga ada foldernya,” paparnya.
Pak Nyo menjelaskan bahwa konser ini mengusung konsep ‘gala dinner intimate concert’ yakni menjamu para penontonnya, selain dimanjakan dengan musik dan multimedia yang baik juga dengan makan malam.
“Jadi bukan konser dengan model festival yang hanya berdiri ataupun duduk – duduk saja tapi ada makannya, jadi lebih eleganlah. Kalo komentarnya di sosial media yang nontonnya lebih berkelas. Karena kita juga sudah berikan harga segitu, kenapa kita nggak menjamunya,” urai Nyo.
Bagi Nyo konser ini juga bisa dikatakan kebangkitan JK Records diera millennial ini. Ia juga menjelaskan selama ini yang diketahuinya banyak konser lagu – lawas ataupun lagu lama tidaklah sedetail seperti yang sekarang ini. Dan belum pernah digarap seperti ‘Senandung Rindu’ ini.
“Bukan berarti saya bilang konser ‘Senandung Rindu’ paling bagus, nggak! Tapi di konser ini benar – benar detail banget, sampai artis keluar dari mana, pertama lagunya apa, jumlah lagu berapa dan artisnya siapa aja. Kita pilih bukan berdasarkan hasil feeling tapi berdasarkan polling dan google analytics juga,” terangnya.
Untuk menggelar konser ‘Senandung Rindu’ ini perencanaannya terbilang dalam waktu yang singkat, yakni sebulan. Tentunya hal ini tak luput dari kerjasama yang solid antara JK Records dengan para artisnya. Selain itu juga JK Records memiliki hubungan kekeluargaan yang cukup kuat dengan artisnya. Sehingga Bagi Nyo, selaku CEO dan Produser untuk komunikasi perihal konser ‘Senandung Rindu’ ini tidaklah terlalu sulit. Terlebih Nyo mengenal artis JK Records ini sejak dirinya masih kecil.
“Saya mengenal mereka itu sejak usia 11 tahunan, saat papa saya (Judi Kristianto) masih pegang JK, jadi hubungan saya dengan mereka bukan kayak produser dan artisnya. Bahkan mereka manggil saya dengan nama saya (Nyo). Jadi saya tinggal ngobrol saja dan tanpa beban bicarakan tentang konser ini. Dan mereka menyambut baik dan langsung mengiyakan tanpa pikir panjang lagi,” tuturnya.
Melihat antusias penonton yang begitu luar biasanya, usai konser ‘Senandung Rindu’, Nyo berencana akan menggelar konser untuk jilid keduanya .
“Konser Senandung Rindu ada jilid 2 nya, tapi belum tahu kapan akan dilaksanakannya. Tawaran sih sudah banyak yang masuk untuk menggelar dikota – kota besar Indonesia. Nanti kita akan evaluasi dulu acara yang sudah kita adakan ini bersama CNN Indonesia,” ungkapnya.
Nyo berharap dengan konser ‘Senandung Rindu’ ini, JK Records dapat memberikan kontribusi bagi artis – artis lawas JK maupun artis lain diluar JK.
“Meski JK Records yang mengadakan dan dominan artis JK tapi juga bisa memberikan kontribusi artis lainnya diluar JK, baik artis baru, maupun lawas yang menjadi bintang tamunya. Ya, bagi bagi rizki buat mereka,” pungkasnya.Fah
