Polisi Republik Indonesia membuat sejarah baru dalam perfilman Indonesia dengan menghadirkan film ‘Pohon Terkenal’ garapan sutradara Monty Tiwa dan Annisa Meutia. Film ini menceritakan tentang kehidupan remaja yang memilih mengabdi kepada Bangsa dan Negara dengan mengikuti pendidikan menjadi anggota Kepolisian Republik Indonesia di Akademi Kepolisian.
“Film Pohon Terkenal ini adalah film pertama diproduksi oleh Divisi Humas Polri yang hadir untuk perfilman Nasional,”ujar Irjen. Pol. Mohammad Iqbal, S.I., MH, Kadiv Humas Polri di sela – sela peluncuran Poster dan Trailer film ‘Pohon Terkenal’ di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta, (21/2)
Film Pohon Terkenal menceritakan perjuangan para Taruna dan Taruni yang menginspirasi dan memotivasi, dalam menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian hingga menjadi seorang Perwira Muda Polri yang handal dan Promoter (Professional Moderen dan Terpercaya).
“Film ini menggambarkan kehidupan remaja millenials yang terpilih menjadi Taruna dan Taruni Akademi Kepolisian setelah melalui proses seleksi ketat.Film ini juga ada pesan pembinaan karakter yang pantang menyerah, kisah persahabatan, cinta, pengorbanan,kenakalan khas remaja, kelucuan, baper – baperan dan perjuangan,”terang Monty Tiwa, selaku Sutradara.
Dikatakan Irjen. Iqbal bahwa film Pohon Terkenal ini sudah popular di dunia Kepolisian. Menjadi Pohon Terkenal adalah warisan turun temurun yang melekat di setiap angkatan.
“Setiap angkatan pasti memiliki Taruna yang gemar membuat ulah, ialah sang Pohon Terkenal tersebut. Meski melakukan kenakalan seperti remaja lainnya, bukan berarti para Pohon Terkenal tidak dapat mencapai puncak keberhasilan,”ungkap Irjen. Iqbal.
Kehidupan serta pola interaksi Taruna dan Taruni dalam menempuh pendidikan selama berada di Akademi Kepolisian dikemas dalam drama komedi dengan alur cerita yang menarik. Lika liku kehidupan di asrama Akpol serta akuntabilitas pendidikan di Akademi Kepolisian disajikan dengan gaya ringan.
“Diharapkan film ini dapat mentransmisikan suatu gagasan, pesan maupun informasi kepada khalayak luas sebagai sebuah proses komunikasi massa pada era saat ini, khususnya generasi millennial,”pungkas Irjen. Iqbal.
Film yang tayang pada 21 Maret 2019 di seluruh bioskop Indonesia ini dibintangi oleh artis muda berbakat diantaranya Umay Shihab, Laura Theux, Raim La Ode, Adjis Doa Ibu, juga aktor kawakan Cok Simbara dan lainnya.Fah