Penyanyi bertubuh mungil yang identik dengan wig warna – warninya, Janita Janet didaulat sebagai mentor Bintang Pantura (BP) 6. Kredibiltias Janita Janet sebagai mentor BP 6 semakin dibuktikan ketika dirinya menjelaskan bagaimana menjadi sebuah bintang.
“Selain suara, penampilan, attitude merupakan hal yang tidak kalah penting dengan kedua element tersbut, karena dengan attitude yang bagus akan menjadikan seorang bintang bertahan di industri hiburan,” ungkap Janita Janet di Semangat Senin Indosiar (7/6).
Hadirnya BP 6 menurut Janita janet dapat menjadikan sebuah harapan bagi bintang dangdut ataupun musisi untuk tetap hidup. Pelantun ‘Di Reject’ juga memberikan trik bagaimana cara menguasai panggung di ajang Bintang Pantura 6.
“Tidak hanya suara yang bagus, konsep yang matang merupakan hal yang harus ditunjukan oleh para peserta dalam berkompetisi di bintang pantura 6 sesuai dengan karakter nya masing- masing,” urainya.
Janet juga menegaskan bahwa BP 6 dapat menjadikan para musisi pantura-an yang selama ini merasa pesimis terhadap jenjang karir nya menjadi lebih semangat untuk terus berkreasi.
“ Indosiar sudah berhasil menjadi jembatan bagi para musisi pantura yang tidak memiliki wadah tersebut,” tandasnya saat ditanyakan mengenai perkembangan musik dangdut hingga pantura di Indonesia sekarang ini
Menggali karakter dari para peserta dimulai dari suara hingga goyangan yang unik lanjut Janet merupakan strategi utama Janita Janet sebagai mentor BP 6. Untuk itu, Janet berbagi tips untuk menunjukan penampilan yang memukau di panggung BP 6 ini.
“Cara berkomunikasi dengan para penonton dan melihat peluang di atas panggung juga merupakan salah element yang tidak kalah penting , karena dengan pembawaan yang enak akan menghasilkan penampilan yang sempurna,” terangnya
“Jeruk nipis dan madu merupakan salah satu cara saya untuk menjaga suara untuk tetap stabil di atas panggung,” pungkas Janet memberikan salah satu cara untuk menjaga suaranya.Fah