Lama tak terdengar, musisi yang juga aktivis, Melanie Subono kini hadir dengan nuansa yang berbeda yakni di dunia perfilman Indonesia. Tak tanggung – tanggung putri Adrie Subono bersama Agung Rahadian memproduseri sebuah film berjudul ‘Tentang Ibu’ yang disutradarai Reza Nangin. Menariknya, film ini juga dimainkan oleh 2 tokoh utama dengan karakter yang kuat yakni Jajang C Noer & Khiva Iskak
Film yang rencananya tayang di VIDIO.COM mulai 1 Desember 2021 dan pada Hari Ibu, 22 Desember 2021 di SCTV ini juga akan di putar di Rusia (2/102021). Saat ini Melanie juga sedang mengupayakan Film ‘Tentang Ibu’ untuk tayang di Toronto Women Film fest dan Hongkong Youth Film Fest.
Dengan basic sebagai seorang musisi, Melanie juga mengolah Film ‘Tentang Ibu’ dengan akar musikal yang kuat. Pencarian selama 7 hari di iringi 5 lagu daerah ini dimulai di Banjarmasin ( Ampar Ampar Pisang ), Padang ( Kampuang Nunjauh Di mato ), Jogyakarta ( Lir Ilir ), Sorong ( Yamko Rambe Yamko ) dan AMBON ( Sio Mama ). Tak hanya itu, film ini juga didukung oleh 7 musisi nasional diantaranya Price Poetiray, Ojan Sisitipsi , Monita Tahalea , Micky Idol, Tuan 13 , Albert Fakdawer, DJ Sumantri dan para seniman lokal tiap daerah
“Saya orang musisi, jadi pendekatan cerita yang paling saya mengerti ya dari angle musik, apalagi di bantu Dennis Nussy sebagai Music Director, dan musik menjadi bagian sangat kuat dari cerita ,” ujar Melanie Subono di virtual preskon film ‘Tentang Ibu’ Kamis (7/10).
Film ‘Tentang Ibu’ bercerita tentang seorang anak yang berkeliling Indonesia untuk mencari ayahnya hanya bermodalkan Foto pernikahan orangtuanya dan sebuah kain milik ayahnya.
“Kain itulah yang mengarahkan dia ke 5 pulau Indonesia , dan bertemu dengan 5 kearifan, 5 lagu, 5 tradisi tapi satu kesamaan yaitu kekuatan tokoh perempuan di setiap kota ,” terang Melanie
Bukan saja sarat akan lagu, alam, budaya dan wastra Indonesia , di film ini Melanie juga berbagai produk kesayangannya yang asli Indonesia seperti Orang Tua, Indofood, JNE, Dian Oerip,
Sriwijaya Air, Eiger, Chayra Sari dan mendapat dukungan penuh dari Kementrian Parekraf .
‘Tentang Ibu’ sudah memenangi berbagai festival film Indie di dunia diantaranya BALI 4th Dimension Independent Film ( Best Narrative Feature ) dan Independent Awards ( Best Trailler & Best Film ) , NETHERLAND Pure Magic International Film Festival ( feature film ), RUSSIA HALO International Film Festival ( Best Feature Film ), INDIA Rameshwaram International Film Festival ( Best International Feature Film ) dan SINGAPORE World Film Carnival ( Narrative Features above 40 min & Debut Film Maker )
“Kita tidak berhenti disini, ini adalah gerakan. Kita mencari mereka yang punya produk local untuk kita buatkan UMKM, mereka yang cinta lagu daerah untuk kita produseri, mereka yang bisa membuat film mengangkat area dan budaya nya kita modalkan buat film dan lainnya dalam 2 bulan kedepan. Silahkan cek link di bio Instagram @tentangibu.id ,” tutur Melanie.
Melanie juga menerangkan bahwa film ‘Tentang Ibu’ bukan saja wujud untuk mencintai seorang ibu, namun bisa ditafsirkan dari berbagai sudut pandang.
”Kami percaya, mencintai Ibu, Ibu Bumi, Ibu Pertiwi adalah bentuk dan cara berjuang dan mencintai Indonesia, sama seperti Eyang (alm) B J Habibie, yang berjuang untuk negara melalui teknologi,” pungkas Melanie.