Jakarta Fashion Week telah meluncurkan “The Search for Jakarta Fashion Week 2021 Icons: A Web Series” . Peluncuran ini merupakan bagian dari JFW Series #RoadtoJFW2021 dengan episode perdana tayang pada hari Sabtu, 29 Agustus 2020 pukul 20.00 WIB. Selanjutnya akan ditayangkan hingga 3 September 2020 dikanal youtube https://www.youtube.com/jakartafashionweekofficial) dan Vidio.com pukul 17.00 WIB.
Serial web ini sebanyak 6 episode dari Jakarta Fashion Week bersama Fremantle yang menampilkan perjalanan 12 Finalis dalam menaklukkan berbagai tantangan dari para juri, untuk nantinya 2 model pria dan wanita terpilih sebagai Jakarta Fashion Week 2021 Icons.
JFW 2021 Icons bakal menjadi model dari campaign Jakarta Fashion Week 2021, dan tentu saja meramaikan runway Jakarta Fashion Week 2021.
“Para finalis JFW 2021 Icons dipilih dari para pemenang JFW Model Search 2020 yang berlangsung di lima kota sejak Februari 2020, yaitu di Yogyakarta, Surabaya, Medan, Bandung, dan Jakarta. Mereka tak hanya berasal dari kota-kota tempat Model Search diadakan, tapi juga kota-kota lain di Indonesia,” ungkap Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week.
Kedua belas Finalis JFW 2021 Icons adalah Agustina (Jakarta), Amos (Pekanbaru), Brayen (Lampung), Ciquita (Medan), Daffa (Jakarta), Douglas (Sidoarjo), Gea (Tangerang), Lung (Surabaya), Maria (Surabaya), Raihan (Bandung), Nuzula (Bogor), dan Rizal (Surabaya). Mereka mengikuti karantina selama lima hari, serta dipantau progresnya oleh Resident Judges yang terdiri atas Ai Syarif (Creative Advisor Jakarta Fashion Week), Wita Juwita (Face of Jakarta Fashion Week), dan Panca Makmun (Koreografer Senior).
JFW juga mengundang juri tamu, baik memberikan tantangan khusus untuk mereka, menilai mereka, maupun masukan-masukan yang berguna untuk karier modeling mereka. Guest Judges JFW 2021 Icons adalah Erwin Suganda (Creative Director UBS Gold), Ayla Dimitri (Content Creator/Influencer)¸ Samuel Rizal, Ivan Gunawan, Yoland Handoko (Fashion & Celebrity Stylist), Nicoline Patricia (Fotografer), dan Margaretha Untoro (Editor-in-Chief Dewi).Fah.