Keluar sebagai juara Best Macth Over All pada turnamen golf ‘Gubernur Cup 2019’ yang diselenggarakan di Permata Sentul Golf & Country Club, Bogor pada Minggu (14/7) kemarin, tentu saja membanggakan bagi Harmen. Persaingan ketat pada turnamen kali ini justru membuatnya bersemangat dalam bertanding.
“Turnamen lumayan sengit. Tapi saya enjoy dan have fun saja. Dan bisa menghasilkan beberapa birdie di beberapa hole. Untuk skornya, terbilang cukup bagus ya. Permainan bagus itu karena dukungan cuaca yang cukup nyaman, tidak terlalu panas tapi juga tidak mendung. Pokoknya semua menjadi nyaman,” buka Harmen Nazar.
Kondisi lapangan, lanjut Harman, juga sangat bagus. Tapi dari semua itu, lomba ini jadi menyenangkan karena panitia berhasil mengatur jumlah peserta dengan sangat akurat. Tidak terlalu banyak, sehingga antrian di tiap hole tidak menumpuk. Karenanya, permainan berjalan dengan lancer.
Menurut lelaki yang kini menjabat sebagai General Manager Bisnis Adira Insurance, pada turnamen kali ini, tiap hole menyajikan kesulitan yang berbeda-beda.
“Ada yang sulitnya di tie off, ada juga kesulitan di faraway dan juga ada kesulitan di grid. Tapi semua itu membuat permainan golf ini jadi menarik dan menyenangkan. Setiap set dari hole dan pukulan menyajikan tantangan yang berbeda-beda,” jelasnya.
Harmen mengatakan pada first rounds dirinya mendapat 35 dan second rounds 39 dengan tiga bidie.“Sebetulnya ada beberapa birdie change yang bisa saya dapatkan. Tapi karena kurang hati-hati dan terburu, kesempatan itu jadi hilang hingga menghasilkan par saja,” akunya.
Persaingan kali ini terbilang cukup berat, karena para golfer yang yang berpartisipasi bukan hanya dari Jabodetabek tapi juga dari Kalteng. Aroma persaingan justru membuat tensi permainan jadi semakin menarik.
“Meski begitu, golfer dari Jabodetabek mendapatkan keuntungan karena mereka biasa bermain di sini jadinya mereka lebih hafal lapangan sehingga penempatan bola jadi lebih baik ketimbang, golfer dari luar daerah,” papar Harmen.
Karena, lanjut Harmen, lapangan di sentul ini tidak panjang, tapi kontur tanahnya berliku-liku dan turun naik. Bagi mereka yang belum pernah bermain disini ini akan menjadikan masalah tersendiri. Yang terjadi adalah kesalahan placing bola.
“Kuncinya hanya pada placing bola. Bila placing tepat, permainan akan smooth dan aman untuk shoot berikutnya. Jadi dalam permaianan golf kita tidak bisa hanya mengandalkan power pukulan tapi juga harus penempatan bola,”terangnya.
Golf bagi Harmen mengajarkan filosofi kehidupan. Karena persaingan bukan hanya terjadi pada pemain lawan. Tetapi esensi golf adalah pengendalian diri, karena bola pemain yang pegang dan menentukan kemana arah bola itu meluncur.Fah/Wis