Program Spesial Rosi Luncurkan Rumah Pemilu dan Hadirkan Anak – Anak Presiden RI

Program spesial Rosi Luncurkan Rumah Pemilu. (Foto:Fah)

Tahun 2019 akan menjadi salah satu moment yang bersejarah bagi bangsa Indonesia yang dinantikan oleh seluruh rakyat Indonesia. Dikarenakan adanya pelaksanaan pemilu serentak yakni pemilihan anggota legislatif dan pemilihan presiden dan secara khusus pemilihan presiden (Pilpres) akan memasuki tahapan baru. Mulai tanggal 4 sampai 10 Agustus 2018 menjadi waktu pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden. Cairnya peta politik negeri ini sejak pelaksanaan pilkada serentak membuat masayarakat disajikan dengan sejumlah maneuver dari para elit politik.

Terkait dengan hal itu, televisi berita Independen tercaya , Kompas TV menghadirkan  program Rosi Spesial dengan meluncurkan ‘Rumah Pemilu’ pada Kamis, (2/8). Dalam program tersebut dipandu oleh host spesial yakni Rosiana Silalahi (Direktur Pemberitaan Kompas TV), Budiman Tanuredjo (Pimpinan Redaksi Harian Kompas) dan Wisnu Nugroho (Pinpinan Redaksi Kompas.com).

Program spesial Rosi hadirkan anak -anak Presiden RI. (Foto:Fah)

“Tahun depan, Indonesia akan menjalani sejarah baru dalam perhelatan Pemilu 2019 . Kompas Group akan menjadi bagian dari bnagsa ini memasuki sejarah baru dalam proses demokrasi Indonesia sebagai referensi informasi bagi bangsa Indonesia,”ujar Rosi Silalahi disela – sela siaran langsung acara program spesial Rosi di Studio 1 Menara Kompas, Pamerah Jakarta Barat.

Sementara Wisnu Nugroho, Pimpinan Redaksi Kompas.com mengungkapkan Kompas.com sebagai berita terpercaya akan tetap menjadi penyedia informasi update tentang pelaksanaan Pemilu 2019dari seluruh Indonesia dan dari semua sisi.

“Dengan bekal informasi terpercaya yang tersedia di Rumah Pemilu 2019 ini, pembaca punya dasar pertimbangan untuk menetapkan pilihan politiknya dalam peta demokrasi lima tahunan,”terang Wisnu.

BACA JUGA:  Beraksi Dirumah Saja Hantarkan Do’a Alm. Didi Kempot Sang The Godfather Of Broken Heart
Wapres RI, Yusuf Kalla saat memeberikan sambutan. (Foto:Fah)

Dalam kesempatan itu hadir Wakil Presiden Republik Indonesia, Yusuf Kalla yang sekaligus membuka seremoni peluncuran Rumah Pemilu yang didampingi para pimpinan Kompas Gramedia. Dalam sambutannya Yusuf Kalla menyampaikan selamat atas peresmian Rumah Pemilu yang merupakan sebagai penggabungan informasi yang menjadi suatu hal yang lebih besar dari pada seutuhnya.

‘Sebelumnya kita sudah mengalami 7 kali pemilu baik zaman orde lama maupun orde baru. Kalau jaman orde baru 5 tahun sebelum pemilu kita sudah tahu hasilnya, siapa yang menjadi presiden yang akan datang. Kalau sekarang ini kita tahu 2 minggu setelah pemilu, dan ini menarik sekali. Pemilu sekarang ini bagian dari masayarakat yang ingin mengetahui apa yang terjadi dan bagaimana caranya,”jelas Yusuf Kalla.

Program Spesial Rosi saat memberikan penghargaan pada anak -anak Presiden RI. (Foto”Fah)

Dengan prinsip pemilu yang transparan, jujur dan adil, media sangat dibutuhkan lanjut Yusuf Kalla untuk memberikan informasi bagaimana negara menjadi demoratis dan juga transnsparan.

“Tanpa transparansi, tanpa kadilan, tanpa kebebesan kita tidak mungkin mencapai negara yang diharapkan. Demokrasi hanya bisa berjalan apabila informasi yang akurat, yang dapat dipercaya dan independen. Kita harus melawan hoax yang tentunya sangat merusak informasi masyarakat. Dan yang paling penting juga media dapat meningkatkan partisipasi masyarakat untuk pemilu dan memilih suatu pilihan –pilihan yang merupakan suatu hal yang baik untuk bangsa dan negara,”papar Yusuf Kalla.

Program Spesial Rosi juga menghadirkan berbagai narasumber diantaranya Tjahjo Kumolo (Menteri Dalam Negeri), Agus Rahardjo (Ketua KPK), Arief Budiman (Ketua KPU), Titiek Soeharto (Putri Presiden ke-2 RI ), Ilham Habibie (Putra Presiden ke-3 RI ), Alissa Wahid (Putri Presiden ke 4 RI), Puan Maharani (Puteri Presiden ke -5 RI) dan sejumlah tokoh lainnya.Fah

 

BACA JUGA:  Lia Emilia, Luncurkan Single Terbarunya Berjudul ‘Kerak Telor’

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *