Rionaldo Stockhorst, Akui Punya Tantangan Tersendiri Mainkan Emosi Di ‘Pernikahan Palsu’

Rionaldo Stockhorst – pemeran Xander di sinetron SCTV ‘Pernikahan Palsu’. (Foto :Fah)

Sejak Senin, 7 Maret 2022 lalu,  SCTV menghadirkan sinetron terbarunya berjudul “Pernikahan Palsu”. Sinetron produksi Sinemart ini dibiantangi sederetan artis yang sudah malang melintang didunia sinetron, FTV dan Film, salah satunya Rionaldo Stockhorst.

Aktor blasteran Jerman ini berperan sebagai Xander adalah sosok laki laki yang tegas, baik hati dan memiliki prinsip pekerjaan adalah nomor satu. Xander merupakan kakak Cynthia (Sandi Ishabella) yakni istri Aji (Irsyadilla) yang juga mantan suami Nila (Anggika Bolsterli).

“Xander nggak suka kalau sesuatu itu ada yang nggak beres, maunya semua beres dan cepat, karena pekerjaan harus nomor satu. Xander menganggap adik iparnya itu harus bekerja dengan baik, karena ia meremehkan, dan pekerjaannya ini hanya sebatas harta saja,” papar Rionaldo di virtual ‘Pernikahan Palsu’, Kamis (10/3).

“Pernikahan Palsu” mengisahkan kehidupan kembang desa bernama Nila (Anggika Bolsterli) yang mengalami kecelakaan hingga mengakibatkan kehilangan penglihatannya dan gagal menikah. Berbagai rentetan kejadian yang dialami Nila tersebut mempertemukannya dengan Evan (Mischa Chandrawinata) serta Xander (Rionaldo Stockhorst). Tanpa sepengetahuan Nila, selama ini Evan menyimpan sebuah rahasia besar mengenai kematian Galang (Kevin Kambey), sosok suami Nila yang sebenarnya. Hadirnya Refal (Refal Hady), kakak kandung Galang juga memicu konflik baru di kehidupan Nila.

Bagi Rionaldo ‘Pernikahan Palsu’ ini merupakan tantangan tersendiri karena dirinya lebih banyak bermain dengan lawan main bernama Nila yang hilang penglihatannya akibat kecelakaan.

BACA JUGA:  Lovely (Phillippines) Raih Standing Ovation Seluruh Komentator dan Nilai Tertinggi di Top 25 Grup 2 D'Academy Asia 6

“Jadi lebih sulit mengkondisikan dia (Nila) beneran buta, jadi blocking harus teliti banget. Sebagai pemain kita juga harus bantu director kalau ada sedikit mis buat masukan juga. Karena nggak mudah juga melihat keseharian orang buta itu seperti apa dan kemampuannya juga seperti apa. Jadi kita benar – benar teliti ,” urai Rionaldo.

Selain itu menurut Rionaldo ada juga tantangan lainnya, dimana dirinya sebagai pemimpin perusahaan dari perusahaan keluarga, namun disatu sisi iapun harus tegas dan membedakan mana keluarga dan karyawannya.

“Pernikahan Palsu’ dramanya bisa dikatakan lumayanlah, jadi dituntut menangis dan lainnya. Apalagi ini juga stripping dan nggak mudah, mungkin di film bisa ditungguin emosi pemain. Kita disinetron ini  jadi harus serba cepat. Kalau kita belum masuk emosi akan sulit untuk memainkannya. Beda kalau kita punya waktu yang banyak, akan lebih mudahlah,” urainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *