Sinetron Ramadan persembahan SCTV Para Pencari Tuhan (PPT) Jilid 16 yang mengusung tema ‘Kiamat Semakin Dekat’ sangat berbeda dari tahun – tahun sebelumnya Selain menceritakan tentang kehidupan anak punk juga menghadirkan para pemain yang luar biasa. Di PPT Jilid 16 ini ada 5 aktor peraih Piala Citra, Festival Film Indonesia (FFI) diantaranya adalah H.Deddy Mizwar, El Manik, Tio Pakusadewo, Donny Damara dan Tora Sudiro.
Menurut Deddy Mizwar yang juga selaku produser, bahwa tokoh – tokoh yang dimainkan di PPT Jilid 16 haruslah aktor – aktor yang bagus yang memiliki kemampuan tinggi, bukan sekedar begitu saja. Selain secara fisik cocok namun secara kemampuan memadai.
“Jadi kenapa kita perlu Tora, kita perlu Donny dan El Manik yang merupakan tokoh baru dalam cerita ini. Saya kira ini yang menentukan kemampuan yang tinggi untuk itu. Sekaligus juga buat pembelajaran bagi aktor – aktor muda lainnya di serial kali ini,” terang Deddy Mizwar pada wartawan, Rabu (12/04).
Deddy juga menambahkan, mereka bisa belajar pada senior – seniornya dan mencoba untuk memberikan kemampuan terbaik sebagai tanggung jawab profesi.
“Walaupun kadang – kadang kalau sudah main lama beberapa scene perlu kepala dikopyok juga pakai es supaya dingin. Kalau satu hari main 10 – 12 scene kan wah bisa panas kepala,” kata Deddy bercanda dengan tawaannya.
Elmanik salah satu aktor senior mengakui bahwa dirinya tidak bisa menghafal skenario yang diberikan dalam sehari dan banyak yang harus pelajari juga.
“Tapi yang saya suka di produksi ini, sebelum syuting kita selalu reading para pemainnya, entah itu membenarkan karakternya, intonasinya dan lainnya. Jadi kita reading bersama – sama sebelum take dan ini beda dengan sinetron – sinetron lainnya, karena mohon maaf sinetron lainnya banyak diburu waktu kali ya. Jadi siapa yang hafal cepat langsung saja. Kalau disini kita bersama – sama, sehingga persiapannya lebih matang. Kita sebagai aktor ini adalah peluang dan membenahi diri kita untuk mendapatkan hasil yang lebih baik,” papar El Manik.
Tak hanya itu, El Manik juga merasakan kekeluargaan yang erat dengan para pemain lainnya di PPT Jilid 16 ini. Berbeda dengan sinetron yang pernah ia bintangi kurang tali kekeluargaannya.
“Istilahnya itu elu elu, gue gue. Disinetron ini saya juga sepertinya mendapatkan suasana layar lebar ,” ungkapnya.
Deddy menambahkan mengakui bahwa pembuatan sinetron PPT Jilid 16 ini benar – benar diperhatikan dengan serius baik gambar, tata cahaya maupun lainnya.
“Saya juga suka bercanda dengan teman – teman, ‘lihat ya, kita bukan bikin sinetron tapi PPT”. Jadi maksudnya sesuatu yang melebihi itu. bukan sekedar astrada, asal terang gambar ada, tidak. Ataupun hanya sekedar hafal dialog, juga tidak. Tapi mengerti apa yang diucapkan,” urainya.
Sementara Tora Sudiro yang pernah membintangi PPT Jilid 3 sebagai Bahar kini kembali bermain di PPT Jilid 16 sebagai Badar (kakak Bahar).
“Saya setiap syuting PPT itu berasa pulang kerumah. Waktu itu inget banget perannya Bahar dibikin meninggal. ‘Bang Deddy bang Deddy kalau saya perannya meninggal masa say nggak syuting lagi? Terus Bang Deddy bilang tahun depan kita ganti judul. Eh nggak tahunya PPT sampai 16,” terang Tora.
Tora juga menjelaskan selain berasa pulang kerumah, juga dirinya merasa paling muda saat PPT Jilid 3, karena menurutnya para pemainnya banyak orang tua.
“Tapi sekarang banyak anak – anak yang lebih muda dan banyak anak punknya juga,” pungkasnya.Fah
