Untuk kali pertama Renaga Tahier dan Janis Aneira dipertemukan dalam satu sinetron religi “Para Pencari Tuhan (PPT) Jilid 16 ‘Kiamat Semakin Dekat’. Mereka berdua merasa bersyukur dan senang bisa bergabung di sinetron unggulan SCTV yang diproduseri dan disutradarai H. Deddy Mizar ini. Sejak penayangannya selama Ramadan di SCTV, PPT Jilid 16 ini juga mendapatkan respon yang cukup baik dari pemirsa dan mendapatkan rating tertinggi.
“Pastinya aku bangga banget, hasil kerja kerasku selama syuting, keringat aku dari pagi sampai malam di lokasi syuting, sampai sakitpun aku paksain juga. Pastinya senang banget,” ujar Janis pada wartawan, Rabu (05/04).
Hal senada diungkapkan Renaga Tahier, merasa bangga dan bersyukur bisa berada di keluarga besar PPT, terlebih juga disinetron ini banyak para aktor senior yang sudah memenangkan Piala Citra di FFI.
“Bisa satu frame dan bareng sama mereka itukan benar – benar suatu kebanggaan. Apalagikan banyak juga orang yang ingin satu frame dengan Pak Haji Deddy Mizwar, om Tio, om Donny dan lainnya. Alhamdulillah aku mendapatkan kesempatan ini,” terang Renaga.
Diakui Janis sejak bergabungnya dengan PPT ini banyak hal positif yang didapatnya, salah satunya dirinya kini mengenakan hijab hingga selesai syuting. Menurutnya meski belum seratus persen berhijab namun dirinya merasa nyaman mengenakannya.
“Tadinya aku itu nggak pakai hijab selama 15 tahun, jadi aku berhijab ini juga karena PPT meski belum serratus persen,” ungkapnya.
Sementara Renaga setelah memerankan King, pengetahuan agama lebih banyak.Tak hanya itu, para kru nya juga mengajak dirinya untuk salat, sehingga iapun ikut sholat.
“Alhamdulillah makin kesini itu jadi salat karena sering diajakin salat dan juga pengetahuan agama juga menjadi lebih baik,”ujarnya.
“Alhamdulillah, berarti kamu bisa mengimami aku ya, aku tunggu ya aku pengen diimami sama kamu ,” timpal Janis dengan nada lembutnya.
Untuk tanggapan keluarga terkait memerankan Isyana di PPT Jilid 16 ini, Janis mengutarakan bahwa awalnya kaget karena mereka tahu dirinya selama ini tidak pernah pakai kerudung.
“Aku sebenarnya itu agak tomboy, suka moge, terus aku juga silat. Jadi Isyana itu jauh banget dari karakter aku. Makanya keluarga pada kaget awalnya. “Kok bisa sih sekarng jadi ukhti ukhti gitu? tanyanya. Tapi Alhamdulillah aku nyaman sih dan aku dapat juga sebagai Isyana perannya,” urainya.
Sedangkan Renaga sendiri tanggapan keluarganya lebih banyak kritikan, namun menurut mereka antara Renaga dan King tidak jauh berbeda.
“Papa lebih banyak mengktritik, cuma ada beberapa yang dikatakannya yakni nggak jauh beda peran di akting sama aslinya, soal centil sama cewek itu. Tapi pas bagian yang lebay – lebay nya sih nggak,” pungkasnya.Fah
