Raih Penghargaan ‘Aktor Utama Terbaik Genre Drama” FFWI XII, Vino G Bastian Sebut Target Tahun Depan Piala Kategori Horor

Vino G Bastian Mendapatkan Piala Gunungan kedua kalinya, di FFWI 2022 sebagai Aktor Terbaik Genre Drama. (Foto Fah)

Aktor bertubuh atletis, Vino G Bastian kembali meraih pengahargaan diajang Festival Film Wartawan Indonesia (FFWI) untuk kedua kalinya.Untuk kali ini lewat film ‘Mirecale in Cell No 7’, Vino G Bastian dinobatkan sebagai Aktor Utama Terbaik Genre Drama.

Dalam daftar nominasi FFWI XII, Vino bersaing ketat dengan Nicholas Saputra (Sayap Sayap Patah), Oka Antara (Noktah Merah Perkawinan), Jefri Nichol (Jakarta vs Everybody) dan Angga Yunanda (Cinta Pertama Kedua dan Ketiga). Namun, Vino menolak halus ketika disebut telah mengalahkan para nominator tersebut.

“Sebetulnya, istilahnya  bukan mengalahkan.  Tetapi, saya lebih berutung dikasih kesempatan sama Tuhan, untuk mengambil piala ini mewakili para nominator yang lain,” ujar aktor yang disapa Vino, di Malam Puncak FFWI 2022, di Gedung  Perfilman Usmar Ismail, Kamis (27/10)

Menurut Vino,  biar bagaiamana pun sesungguhnya para nominator berpeluang sama dengan  dirinya. Ia juga mengatakan piala yang diraihnya selain didedikasikan untuk para nomintaor FFWI 2022, juga diperuntukkan bagi teman-temannya di luar sana yang berkebutuhan khusus.

“Karena mereka telah menjadi  teman sekaligus inspirasi saya dalam melakukan riset untuk film ini, dan saya terbantu sekali,” ujarnya.

“Tahun depan, Insya Allah bisa dapat Piala untuk kategori horor, ya,“ katanya dengan tertawa lepas. Secara kebetulan,  pada hari yang sama,  Vino merilis film terbaru  berjudul Qodrat. Sebuah film horor aksi religi yang disutradarai Charles Gozali.

BACA JUGA:  Kado Istimewa SCTV, Ramadan dan Idul Fitri 1442 H

Vino berharap, penyelenggaraan FFWI  akan terus ada. Dan bisa lebih besar  lagi.

“Sejak tahun lalu, saya telah mengatakan festival ini harus terus ada. Dan pemerintah harus terus mendukung, agar festival ini bisa lebih besar lagi,” ujar suami  Marsya Timothy ini.

Vino juga menaruh impian, di masa depan  sinergi antara media dengan para film maker  bisa semakin baik, sehingga kita membuat festival ini jauh lebih besar.

“Buat para dewan juri dan teman-teman wartawan, terima kasih. Terus terang tanpa peran wartwawan, saya tidak bisa berdiri  di sini seperti  sekarang!”  pungkas pria kelahiran 24 Maret 1982 ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *