Eksistensi MELI LIDA dan RIDWAN LIDA Dengan Karir Barunya Dimasa Pandemi

MELI LIDA Di Semangat Senin Indosiar. (Foto : Fah)

Ajang pencarian bakat yang digagas oleh Indosiar telah melahirkan sejumlah bintang muda berbakat yang kini mampu bersaing di industri hiburan tanah air. Selain menggeluti dunia musik, tidak sedikit dari mereka juga membuktikan kemampuan bakat lainnya di dunia presenter dan akting. Diantaranya Meli LIDA dan Ridwan LIDA yang lahir dari ajang pencarian bakat LIDA (Liga Dangdut Indonesia) kini semakin membuktikan eksistensi mereka di tengah kerasnya tantangan selama masa pandemi.

Setelah menjuarai LIDA 2020 perjalanan karir Meli LIDA terus menanjak hingga membintangi sejumlah judul FTV bahkan kini Meli LIDA pun tengah mempersiapkan video klip dari single kedua yang akan segera dirilis. Tak hanya itu, Meli juga hingga kini menjadi entertainer di berbagai bidang, salah satunya menjadi presenter KISS pagi di Indosiar.

“Alhamdulillah sekarang Meli diberi kepercayaan oleh Indosiar sebagai host di salah satu program infotainment Indosiar, KISS pagi,” ujar Meli LIDA di Semangat Senin Indosiar (11/10).

Menurut Meli menjadi host KISS pagi Indosiar merupakan hal yang baru baginya dan dirinya mencoba menggali kemampuannya di bidang presenter.

“Meli kan basiknya , jadi nggak harus diam disitu aja dan ingin punya hal yang baru, seperti sekarang menjadi presenter KISS. Pastinya Meli senang banget, karena Meli bisa mengolah kemampuan diri sendiri . Pastinya juga banyak orang yang ingin menjadi seperti Meli, jadu ya Meli memanfaatkan kesempatan waktu ini untuk belajar dan belajar,” terang Meli.

BACA JUGA:  Ramadan 1440 H, ANTV Hadirkan Program ‘Sahurnya Pesbukers’ dan ‘Pesbukers Ramadan’

Menjadi seorang host KISS di Indosiar menurut Meli ada tantangan tersendiri, terlebih ini merupakan pengalaman pertama menjadi host infotainment.

“Kesulitan dan tantangannya pasti ada, mulai dari penyampaiannya, intonasi dan gestur tubuh. Tapi Alhamdulillah semuanya lancar dan berjalan baik, karena Meli juga sering tanya – tanya dengan senior,” aku Meli.

Ridwan LIDA di Semangat Senin Indosiar. (Foto : Fah)

Pencapaian kesuksesan lainnya juga diraih Ridwan LIDA yang semakin dicintai penggemar setelah bergabung dengan alumnus LIDA lainnya dalam JDEleven. Belakangan terakhir Ridwan LIDA juga mewarnai sebuah judul “Pintu Berkah” yang tayang di Indosiar.

“Alhamdulillah, aku bersyukur kemarin sempat membintangi sebuah judul “Pintu Berkah” di Indosiar. Ridwan LIDA juga sangat berharap bisa berduet dengan Meli LIDA. “Siapa sih yang ga mau duet sama Juara LIDA kan yaa”, ujar Ridwan LIDA sambil tersenyum.

Dunia akting bagi Ridwan tidak semudah apa yang dibayangkannya, terlebih dirinya tidak memiliki basik akting melainkan penyanyi.

“Diawal – awal bisa dibilang masih banyak kendalanya, kaku dan grogi dalam gestur dan dialognya. Mungkin ini proses dan belajar, lambat laun juga bisa menyusaikan. Dan intinya kalau akting ini sebenarnya harus santai,” ungkapnya.

Diakui Ridwan dalam aktingnya, ada beberapa adegan yang dianggapnya belum memuaskan seperti apa yang diinginkannya dan  sang sutradara. Seperti karakter suami Nabila, dirinya merasa tidak dapat mengekspresikannya, karena belum pernah mengalami di posisi itu.

BACA JUGA:  Eagle Institute Indonesia Umumkan 3 karya Terbaik Film Dokumenter EADC 2018

“Jadi aku hanya mengaplikasikan gimana menjadi suami. Pernah juga jadi orang jahat tapi nggak dapat juga. Sutradara juga pernah bilang bahwa saya dapatnya menjadi orang yang teraniaya, karena naturalnya seperti itu,” cerita Ridwan sembari tertawa kecil.

Baik Meli maupun Riwan mengaku cukup banyak perubahan yang dirasakan setelah mengikuti ajang LIDA. Dan hal yang paling dirasakan adalah dari sisi perekonomian.

“Alhamdulillah sekarang Meli sudah bisa memenuhi kebutuhan keluarga dan membahagiakan orang tua. Pastinya banyak banget perubahan yang Meli rasakan sampai sekarang,” cerita Meli.

Ridwan juga mengatakan bahwa perubahan yang dialaminya selain banyak dikenal masyarakat luas, dirinya juga dapat membantu ekonomi keluarganya.

“Alhamdulillah perubahan yang paling signifikan adalah makin dikenal banyak orang. Perubahan lainnya juga dari sisi ekonomi. Alhamdulillah bisa bantu memperbaiki rumah di kampung. Bahkan sekarang orang-orang di kampung halamanku dikenal sebagai “Ridwan Azab” karena peranku,” tuturnya.

Meli dan Ridwan juga merasa bersyukur pada Tuhan Yang Esa dengan apa yang dimilikinya dan karirnya. Mereka berdua juga sangat berterima kasih pada Indosiar yang telah memberikan jalan dikarirnya.

“Terima kasih juga untuk Indosiar yang sudah banyak kasih kepercayaan untuk Meli semoga Meli bisa menjaga amanah yang diberikan,” ucap Meli LIDA.

“Terima kasih Indosiar yang sudah memberi kesempatan untuk kita yang dari kampung bisa terus berkarya. Semoga keluarga di rumah juga sehat-sehat terus,” sambung Ridwan LIDA.Fah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *