Pada tanggal 25 januari 2020 jatuhnya tahun baru Imlek atau Tahun Baru China yang ke 4717. Tahun 2020 ini kita akan mengalami pergantian tahun yakni Tahun Babi Tanah yang menjadi Tahun Tikus Logam yang bertransformasi menjadi tanah.
Menurut Ahli Fengshui dan Astrologi Gunadi Wwidjaja, perubahan ini karena dalam astrologi dipelajari tentang pergerakan langit dan pergerakan bumi. Jadi blending energy antara perputaran langit dan bumi, jatuh pada unsur tanah bagi manusia. Namun terlepas dari hitungan yang rumit, itu masyarakat umum lebih cenderung menyebutnya Tikus logam.
“Bisa juga mengacu pada perhitungan dua kalender. Yakni perhitungan bulan dan matahari. Sementara untuk perhitungan kalender China menggunakan keduanya, Lunisolar sehingga perhitungan yang muncul bisa sangat detail,” ujar Gunadi di kediamannya di Kawasan Roxi, Jakarta Barat Kamis (21/1)
Pada Tahun Tikus logam, lanjut Gunadi, Indonesia akan menghadapi tahun resesi. Pemerintah akan cenderung kekurangan dari sisi keuangan karena pembangunan infrasuktur masih sangat besar. Jadi Pemerintah harus mengolah sisi finasial yang harus ditingkat agar keuangan tidak defisit.
“Yang dilakukan Jokowi lewat pembangunan Infrastuktur sudah benar. Karena selama ini ekonomi menjadi lambat karena, proses produksi dan distribusi hasil produksi yang mahal. Dengan pembangunan infrastruktur sudah pasti akan menurunkan nilai dari biaya tersebut,” imbuh Gunadi. “Tapi perekonomian Indonesia akan tetap menggeliat. Memang suasana masih berat ditengah perang dagang yang sering muncul akibat persaingan global,” tambahnya.
Gunadi juga mengatakan bahwa bisnis yang akan berkembang baik adalah bisnis yang mengandung unsur air, seperti bisnis travel, perikanan, dan lain sebagainya. Namun tahun ini juga akan banyak bencana alam, seperti banjir, gempa bumi, tanah longsong, gunung meletus, oleh karena itu bisnis asuransi juga akan tumbuh dengan pesat.
“Bisnis properti akan bersinar dengan cerah tahun ini. Bisnis berunsur api juga sangat bagus, seperti bisnis kuliner. Karena lebih praktis dengan pilihan yang sangat bervariasi. Semestinya semua usaha tahun ini akan menggeliat karena tahun tikus ini elemennya komplit, tinggal bagaimana para pelaku usaha memaksimalkan usahanya. Kuncinya ada pada efisiensi dan kecepatan dalam mengambil keputusan krusial,” paparnya.
Secara umum pada tahun tikus ini ada tiga shio yang chiong, yakni shio Kuda, Ayam, dan kelinci. Sementara shio yang bagus adalah Tikus, Monyet dan Naga. Sisa shio lainnya sedang-sedang saja. Tapi secara perhitungan, tahun ini akan banyak skandal dan kasus-kasus yang terbuka ke publik.
“Tahun ini memang beda. Akan banyak rahasia atau skandal yang selama ini terpendam akan terbongkar. Tidak saja untuk urusan negara tapi juga skandal-skandal bisnis dan perusahaan. Termasuk juga hubungan asmara. Tahun ini akan banyak berita-berita skandal artis yang terbongkar,” terang Gunadi sambil tersenyum penuh arti. Kalau mau lebih detail, lanjut Gunadi, nanti di bulan Maret, Juni dan Agustus, akan terkuak sebuah skandal besar.
Selama 2020, Gunadi berpesan untuk ekstra hati-hati, karena tahun ini akan banyak bencana yang terjadi. Bahkan ada peluang untuk terjadi tsunami di wilayah selatan Jawa dan Indonesia timur.
“Bencana alam adalah masalah yang setiap saat bisa terjadi. Tinggal bagaimana kita menyikapinya, dan sebaiknya sebelum beraktifitas atau bepergian, kita hendaknya selalu memantau cuaca,” pungkas Gunadi.Fah
