Komunitas Unik Berkarya Indonesia (UBI) menggelar HUT-nya yang ke-2 di Saung Kebalen, Babelan, Kota Bekasi, Jawa Barat (27/2) bertema ‘Dream it, so you can achieve it’.
Acara yang dihadiri lebih dari ratusan anggota UBI Sejabodetabek ini juga dihadiri oleh Ucok Baba (Dewan Penasehat UBI), Meong Oplet (Ketum UBI), Nurrozi (Anggota DPR RI ), Zarkasih ( Kepala Dinas Pariwisata Kota Bekasi) dan Hj. Dessy ( Pemilik RS Ananda Bekasi dan Saung Kabalen).
Dalam sambutannya Ucok Baba menyampaikan bahwa UBI (Unik Berkarya Indonesia) adalah sebuah wadah atau perkumpulan yang anggotanya orang – orang yang memiliki postur mini. Komunitas ini berdiri 2 tahun yang lalu, yakni tepatnya pada 27 Februari 2017.
“Kami ingin memiliki wadah yang resmi. Memang selama ini kumpul-kumpul, sharing, berbagi info dan pekerjaan sudah kami lakukan. Namun kami merasa semua itu belum maksimal jika belum memiliki wadah resmi untuk ‘perjuangan’ kami,”kata Ucok.
UBI juga terbentuk atas keprihatinan Ucok yang melihat kondisi teman – teman senasib yang belum seberuntung dirinya. Akirnya Ucok tergerak hatinya untuk mewadahi dalam UBI sebagai upaya pembedayaan dan kesetaraan sebagaimana layaknya manusia sempurna.
“Bertubuh kecil bukanlah suatu alasan untuk putus asa. Justru terkadang, Tuhan punya rencana lain untuk menuntut menuju sebuah kesuksesan. Justru semuanya mendapatkan berkah dari kondisi tubuh yang unik yang kita miliki,”jelas lelaki kelahiran Tapanuli Selatan, 10 Mei 1971 ini.
Lebih lanjut Ucok memaparkan bahwa dirinya yang kini sudah dikenal banyak orang sebagai public figure, aktor dan comedian menginginkan agar teman – teman yang memiliki keterbatasan seperti dirinya bisa bisamewujudkan impiannya. Tak hanya menjadi seorang artis ataupun lainnya, namun juga bisa bekerja layaknya orang – orang pada umumnya.
“Saya bersyukur dengan apa yang saya alami sekarang ini, tapi saya juga ingin teman – teman lainnya juga ikut merasakan apa yang saya alami. Bukan menjadi seorang entertaint saja, tapi bisa juga kerja di tempat yang layak. Saat ini anggota UBI sudah mencapai 600an dan rencananya kita juga akan ada perwakilan setiap daerah di Indonesia,”tutur Ucok.
Adapun agenda acara HUT UBI ini selain menampilkan kebolehan atau kelebihanan yang dimiliki para anggota UBI seperti bernyanyi, dance, bermain musik, juga dilakukan foto untuk pasport sebanyak 54 orang guna keberangkatannya ke Malaysia. Kunjungan ini dalam rangka studi banding dan pertandingan sepak bola persahabatan antara UBI dan komunitas mini Malaysia.
“Awal Oktober mendatang kami berangkat ke Malaysia untuk pertandingan sepak bola persahabatan. Ke Malaysia juga kami ingin tahu lebih jauh kondisi dan perlakukan orang-orang seperti kami di Negeri Jiran. Dengarnya mereka sangat diperhatikan oleh Pemerintah Malaysia,”kata Ucok.
Ucok juga menambahkan konon mereka juga sudah banyak yang masuk ke sektor-sektor kerja formal.
“Jadi selama di sana, kami akan maksimalkan pengumpulan informasi tentang hal ini. Dan bukan tidak mungkin, nanti akan kita laporkan pada pemerintah Indonesia,”tandasnya.
Komunitas UBI juga mempunyai mimpi besar yang belum tercapai yakni bertemu dengan RI 1, Bapak Joko Widodo. Bila kesempatan itu datang, UBI akan menyampaikan tentang kesetaraan dan kesempatan yang sama untuk berkarya di masyarakat bagi orang – orang unik Indonesia.Fah