Aceh Marathon 2018 Promosikan Destinasi Pariwisata Aceh Berhadiah 3 Milyar

Fun Run di Car Free Day-Sudirman Road to Aceh Marathon 2018 dilepas oleh DRH. H. Irwandi Yusuf, MSC- Gubernur Aceh dan-Ir. H. Nova Iriansyah, MT. (Foto:Fah)

Dalam rangka gelaran event olahraga ‘Aceh Marathon 2018’ pada 29 Juli mendatang di Sabang – Aceh, Pemerintah Aceh mengadakan promosi pra event nya dengan fun run di Car Free Day Sudirman, Jakarta (1/4). Acara yang di ikuti tak kurang dari 1500 peserta dengan jarak 5km ini di buka dan dilepas oleh DRH. H. Irwandi Yusuf, MSC (Gubernur Aceh) dan Ir. H. Nova Iriansyah, MT (Wagub Aceh) dengan star di lobby Gedung FX Sudirman.

“Seperti yang kita tahu, Jakarta gudangnya para pelari marathon makanya kita sengaja gelar promo pra even ini di Jakarta, dan kita juga mengajak warga Jakarta untuk menyemarakkan ‘Aceh Marathon 2018’ ini,”ujar Irwandi Yusuf saat melepas para peserta fun run road to ‘Aceh Marathon 2018 Minggu kemarin (1/4).

Wakil Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menerangkan bahwa untuk ‘Aceh Marathon 2018’ ini bertema ‘Everything It’s Stars From Zero’ yakni zero nya  bukanlah  dalam pengertian nothing namun kilometer yang berada di Sabang. “Karena lingkupnya internasional makanya pra event nya kita lakukan di Jakarta , seperti halnya juga Sail Sabang kita lakukan di Bali dan sukses. Story itu kita lakukan lagi di ‘Aceh Marathon 2018’ pada Juli mendatang,”terang Nova.

Terkait dengan pakaian yang digunakan dalam event ‘Aceh Marathon 2018’ ini, Nova juga menjelaskan bahwa persepsi atau digambarkan selama ini yang berkembang hanya qonun Syariat Islam yang berlaku .Namun sebenarnya di Aceh itu hanya berlaku untuk orang Aceh muslim saja.

BACA JUGA:  Perebutan Posisi Menuju Quarter Finals Piala Dunia 2022
Ir. H. Nova Iriansyah MT – Wagub Aceh dan jajarannya bersama artis pendukung ‘Aceh Marathon 2018’.(Foto:Fah)

“Mereka masyarakat luar Aceh yang non muslim, tidak berlaku qanun tersebut, jadi pakain seperti marathon ini fleksible atau menyesuaikan. Silahkan tamu dari luar untuk datang, yang harus dipatuhi itu sama dengan daerah lainnya yakni kearifan lokal,”papar Nova.

Reza Pahlevi, Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Wisata Regional II Kemenpar RI mengatakan event ‘Aceh Marathon 2018’ ini merupakan salah satu mempromosikan pariwisata di Aceh. Dengan marathon yang dipilihnya menurutnya sport itu menjadi media paling efektif untuk mempromosikan destinasi pariwisata Aceh.

“Selain punya media value yang tinggi, punya kekuatan branding, banyak pesertanya dan sekaligus mempromosikan tempat berlangsungnya kegiatan nya. Apalagi Aceh itu memiliki potensi alam dan budayanya yang luar biasa,”ungkap Reza.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Aceh, Amiruddin Cut Hasan menjelaskan bahwa event ‘Aceh Marathon 2018’ ini adalah salah satu event terbesar di Aceh selain event Pekan Kebudayaaan Aceh yang digelar pada 5 – 15 Agusutus. Pada event ini diundang seluruh provinsi yang ada di Indonesia dan Asean serta beberapa negara  seperti Dubai, Moskow, Turki dan lainnya.

“Event besar lainnya skala internasional kita juga ada seperti Diving, Surfing dan lainnya, jadi perkembangan pariwisata di Aceh sekarang ini sangat pesat baik transportasinya yang mudah dan hotelpunn sekarang ini sudah ada bintang 5,”kata Amiruddin.

Arti asal Aceh turut mendukung ‘Aceh Marathon 2018’-Teuku Rasya, Edwin Superbejo, Stevi-Burase, Cut Meriska, Nova Eliza dan Teuku Zacky.(Foto:Fah)

Ada pun para artis asal Aceh seperti presenter yang juga komedian Edwin Bejo, Nova Eliza, Teuku Rasya, Cut Meriska, Teyku Zacky dan Stevi Burase selalu mendukung dan mensuport penuh terselenggaranya kegiatan apapaun yang positif. Terlebih kegiatan yang menunjang destinasi pariwisata seperti ‘Aceh Marthon 2018 ini’.

BACA JUGA:  Bawakan Tausiyah ‘Fungsi dan Peran Al-Qur’an’ Shonif (Malang) Nyaris Dapatkan Nilai Sempurna Dari Ustaz. Subki Al Bughury

“Saya juga datang diundang ke Sail Sabang, luar biasa sekali dengan kapal- kapal layar dari luar negeri datang. Tak hanya itu pelabuhannya juga sudah bagus, penyambutannya juga luar biasa, kuliner nya dan yang lebih hebat lagi pulau Sabang yang begitu indah. Jadi nanti kalau lari lihat kiri kanan kayak lagu aja karena semuanya indah, ada laut, ada gunung dan pantainya. Dan saya setuju juga untuk mengundang wartawan sehingga bisa mengambil foto/gambar sehingga bahasa gambar dan visual bisa bicara bagaimana sekarang Aceh ini,”tutur Edwin.

“Aceh Marathon 2018 ini tidak hanya dikelas internasional saja tapi dibagi dalam tingkat nasionalnya dengan kategori 42 KM, 21 KM, 10 KM, 5 KM yang semuanya ada kategori master khusus untuk pelari 40 tahun keatas. Jadi semua disesuaikan dengan standard an kelasnya masing – masing . Samapai hari ini Aceh Marathon 2018 memiliki hadiah terbesar yakni lebih dari 3 milyar,”pungkas Stevi Burase, Ketua Panitia Penyelenggara Aceh Marathon 2018 ini.Fah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *